gajahdira.

Sebelumnya, Maaf ya kalau akhir-akhir ini Mayang seneng banget bikin judul tulisan atau vlog yang aneh-aneh, efek terlalu sering baca Line Today emang gini sih. (FYI: PAPANASAN adalah bahasa Sunda, yang bisa diartikan menjadi berpanas-panasan atau ya semacamnya lah) Jadi, masih di hari yang sama ketika aku berwisata ke Menara Kembar Masjid Agung Bandung, aku dan temanku juga berwisata ke Chinatown Bandung. Jujur, aku bener-bener penasaran sama tempat ini, sampai aku masukin ke List Tempat yang Ingin Dikunjungi.  Kalau kalian masuk dari persimpangan lima terus ke Jalan Asia Afrika ya lurus aja teruss sampe nemu perempatan yang disebelah kanan jalannya ada petunjuk arah ke Hotel Serela. Belok kanan tuh, nanti kalian akan nemuin Vihara, terus di sebelah kiri jalan ada Hotel Serela – Indomart – Alfamart baru deh Chinatown. Untuk yang bawa kendaraan, nanti diparkir dipinggir jalan, dan udah disiapin gitu tempatnya, jadi tenang aja. Buat kalian yang bawa motor, nanti he...

Gak usah kaget gitulah baca judulnya, toh ditonton juga kan tuh lagunya di YouTube, hehe. Kali ini bukan bahas tentang lagu Panjat Sosial, tapi Mayang bakal cerita tentang Panjat Menara. Lebay aja sih, emang berani manjat menara 19 lantai? Manjat pohon mangga aja gak bisa. Orang Bandung, ya mau Bandung pinggir atau Bandung coret pasti tau kan Masjid Raya Bandung? Dan tau kan kalau masjid nya punya 2 menara yang sering disebut menara kembar? Nah, pertanyaan selanjutnya, udah pernah naik ke menara tersebut belum? OKE. Anggap aja sebagian dari kalian bilang BELUM, dan sebagian lagi bilang UDAH. Dan aku akan menjadi bagian dari kalian yang bilang BELUM. Karena, seinget aku, selama 19 tahun menjadi anak Jatinangor yang doyan main ke Bandung, belum pernah naik ke menara itu. dan entah mengapa, sekarang jadi penasaran banget untuk naik ke itu menara. Alhamdulillah, Allah masih mengizinkan aku untuk menikmati hari yang memiliki tanggal 2 Februari 2018. Karena pada hari ...

Hari ini, hari ke-7 pemutaran film Dilan 1990 di Bioskop, akhirnya aku bisa nonton juga filmnya. HAHA. Tadinya pengen nonton pas hari pertama rilis, tapi giwlaaaaaaaaaaa sihhhhhhh ngantrinya kayak apaan dah tuh bioskop. Yaudah hanya bisa nontonin snapgram temen-temen yang ‘berhasil’ nonton Dilan 1990. “Jangan rindu. Ini berat. Kau tak akan kuat. Biar aku saja” – Dilan, 1990. “Milea, kamu cantik, tapi aku belum mencintaimu. Enggak tahu kalau sore. Tunggu aja.” – Dilan, 1990. “Milea, jangan bilang ke aku ada yang menyakitimu. Nanti besoknya, orang itu akan hilang.” – Dilan, 1990. Sekiranya 3 dialog yang diucapkan Dilan itulah yang muncul disetiap update-an snapgram dan post Instagram orang-orang yang sudah menonton Dilan 1990. Rasanya lucu sekaligus romantis mendengar kata-kata yang diucapkan Dilan tersebut. Dan sebenernya bikin aku makin penasaran. Kenapa? Karena aku tidak terbayang bagaimana ekspresi dan acting Iqbaal saat memerankan Dilan dan saat mengucapkan 3 dialo...